Wikipedia

Hasil penelusuran

Minggu, 19 Mei 2013

Samarinda Menuju Kota Layak Anak

Anak sebagai aset masa depan bangsa selayaknya mendapatkan hak-haknya termasuk hak mendapatkan gizi yang baik demi kesehatannya. Sehat yang dimaksud yaitu sehat secara jasmani dan sehat secara rohani. Kesehatan anak wajib diberikan oleh orang tua mulai dari dalam kandungan sampai anak tersebut dewasa.
Gizi yang baik didapatkan dari makanan yang sehat, dahulu dikenal dengan 4 sehat 5 sempurna namun sekarang disempurnakan menjadi gizi seimbang dimana makanan berguna sebagai sumber zat tenaga, pembangun, dan pengatur yang mengandung karbohidrat, protein, vitamin, lemak, dan mineral.
Materi Gizi untuk Kesehatan Anak dan Remaja ini disampaikan oleh Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan Keluarga dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Samarinda dr.Melliyani Agustini dalam kegiatan Sosialisasi Samarinda menuju Kota Layak Anak (KLA) yang dilaksanakan di Kelurahan Karang Anyar Kecamatan Sei Kunjang Kota Samarinda pada hari Kamis (15/12).

Disampaikan pula oleh dr.Melliyani mengenai pentingnya mencegah kehamilan dini pada usia remaja atau kurang dari 20 tahun beserta resikonya seperti anemia, bayi lahir kurang bulan, berat badan lahir rendah, serta perdarahan pada ibu hamil dan melahirkan.
Disaksikan oleh Sekretaris Camat Sei Kunjang Samlian Noor, Ketua TP PKK Samarinda Hj.Puji Syaharie Jaang mencanangkan Jam Wajib Belajar Anak dengan penyerahan kentongan secara simbolis kepada beberapa Tokoh Masyarakat di Kelurahan Karang Anyar.
Jam Wajib Belajar dimaksudkan membiasakan anak usia sekolah yaitu usia kurang dari 18 tahun untuk senantiasa berada di rumah dan beraktifitas untuk belajar pada jam 7-9 malam setiap hari sekolah, ditandai dengan pemukulan kentongan sebagai tanda dimulainya jam wajib belajar.
Pencanangan Jam Wajib Belajar ini sebagai rangkaian visi Kota Samarinda menuju Kota Layak Anak, dimana Samarinda sebagai ibukota propinsi Kalimantan Timur dipilih oleh Gubernur Kalimantan Timur H.Awang Faroek untuk digalakkan sebagai Kota Layak Anak.

1 komentar:

  1. Assalamu'alaikum wr wb kami mohon maaf atas nama admin, bahwa kami tidak bisa mengakses blog ini lagi, segala sesuatu mengenai isi dan tulisan blog ini belum bisa di jamin kebenarannya,

    mohon utk *tidak atau dilarang mengunjungi lagi, serta mengcopy dan menyebar luaskan atau mengambil manfaat apapun isi dari blog ini*

    dan kami mohon maaf sebesar2 jika mungkin ada tulisan anda yang kami comot di blog ini

    kami berharap blog ini bisa di hapus segera mungkin, karena tidak bisa menjamin informasi yang benar

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.